JAKARTA, suarapembaharuan.com - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, sebanyak 1.722 jiwa yang meliputi 49 RT dari total 30.470 RT di Jakarta, masih mengungsi akibat banjir.
 |
| istimewa |
Plt Kepala BPBD DKI Jakarta, Sabdo Kurnianto mengatakan, 1.722 jiwa yang mengungsi itu meliputi 514 kepala keluarga (KK). Banjir itu juga mengakibatkan 5 orang warga meninggal dunia, 4 orang di antaranya anak - anak.
"Perincian korban meninggal dunia, satu orang pria berusia 67 tahun. Saat kejadian, korban terkunci di dalam rumah di Jatipadang, Jakarta Selatan," ujar Sabdo Kurnianto melalui keterangan tertulis, Minggu (21/2/2021).
Sedangkan 3 orang anak laki - laki meninggal akibat terbawa arus banjir di Jakarta Selatan dan 1 orang lagi anak perempuan di kawasan Jakarta Barat. Seluruh korban dilaporkan meninggal akibat banjir.
Sabdo menjelaskan, rendaman air di sebagian wilayah Jakarta terpantau surut sejak, Sabtu (20/2/2021) sekitar pukul 21.30 WIB. Sebagian wilayah lainnya masih terendam air dengan ketinggian 100 centimeter (cm).
"Untuk wilayah Jakarta Barat terdapat 5 RW meliputi 6 RT, dengan ketinggian air 40-70 cm, di Jakarta Selatan terdapat 6 RW yang terdiri dari 11 RT, dengan ketinggian air 40-90 cm. Di Jakarta Timur terdapat 12 RW, terdiri dari 32 RT, dengan ketinggian air 40-100 cm," sebutnya.
Posting Komentar