MEDAN, suarapembaharuan.com - Nasib tragis menimpa MS, bocah nalang berusia 13 tahun, yang dikabarkan dibakar karena dituduh mencuri ikan asin.
Ilustrasi |
Peristiwa yang menggegerkan tersebut terjadi di Jalan Baru, Kelurahan Bagan Deli, Medan Belawan, Sumatera Utara (Sumut).
Orangtua korban MS mengatakan, Jumat ,(1/9/2022) mengatakan, MS mencuri ikan teri milik BP, sebanyak setengah kilogram, Rabu (31/8/2022) lalu.
Namun saat mencuri, MS ketahuan sama istri BP. Istri BP lantas menelpon BP untuk pulang. Sesampainya di rumah, BP menyeret MS ke dalam toilet, dan langsung menyiram MS dengan bensin.
"Anak saya ketahuan mencuri ikan teri yang sedang dijemur BP. Dan tiba-tiba dia (MS) dibawa ke kamar lalu disiram pakai bensin,” ucap HMS.
Diketahui siraman bensin membuat mata MS perih. Lalu MS berlari keluar dari toilet dengan mata tertutup. Tak disangka api kompor di dapur milik BP dengan cepat menyambar, dan MS pun terbakar.
Saat kejadian BP bersama anaknya AP (10) ikut tersambar api, sehingga mereka pun sempat menjalani perawatan di rumah sakit Angkatan Laut Belawan.
Kategori : News
Editor : ZHR
Sama mengerikannya dengan kasus Meikarta,korban malah dituntut puluhan miliar.
BalasHapusKasihan hanya karena emosi membutakan akal sehat. Semoga menjadi pelajaran buat kita semua
BalasHapusPosting Komentar