TIMIKA, suarapembaharuan.com - Pasukan TNI menjaga ketat Markas Yonif 754 Raider Eme Neme Kangasi di Jalan Mayon Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Senin (26/4/2021).
 |
| Istimewa |
Penjagaan ekstra ketat ini setelah jenazah Kabinda Papua Brigjen TNI Putu Danny tiba di markas tersebut. Upacara pelepasan jenazah rencananya dilakukan pada siang hari.
Dalam penjagaan ekstranketat itu, juga membatasi kalangan media saat meliput upacara penghormatan jenazah almarhum Brigjen Putu Danny. Wartawan hanya menunggu di luar Markas Yonif Raider.
"Perintah pimpinan, wartawan tidak diperbolehkan masuk untuk meliput," kata seorang prajurit yang berjaga di pos masuk markas Yonif, Senin siang.
Seperti diketahui, Kabinda Brigjen TNI Putu Danny gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Minggu (25/4/2021). Jenazah korban dievakuasi ke Timika pada Senin pagi menggunakan helikopter Carcal TNI AU.
Jenazah Brigjen Putu Danny langsung diturunkan di helipad Mako Yonif 754/ENK. Istri dan keluarga terdekat almarhum dilaporkan sudah tiba di Timika dengan penerbangan Batik Air dari Makassar.
Posting Komentar