Penembak Mati Marsal Harahap Dikabarkan Ditangkap

MEDAN, suarapembaharuan.com - Kasus penembakan yang menewaskan pemimpin redaksi media online di Kabupaten Simalungun, Mara Salem Harahap alias Marsal, dikabarkan sudah terungkap.


TD bersama Marsal semasa hidup (facebook)

Kabar penanangkapan itu beredar di grup WhatsApp dan facebook, yang disebarluaskan oleh akun TD. Pemilik akun ini mengaku sebagai salah seorang rekan dekat korban, yang juga menjari saksi kunci kasus itu.


TD menyebutkan bahwa pelaku sudah memiliki rencana untuk menganiaya Marsal Harahap sebelum tewas. Bahkan TD mengaku bahwa pelaku menceritakan rencana penganiayaan itu kepada dirinya.


“Tega x kalian bro. Sama kawan ku ini …. Sore jam 6 kau Tel aku dan ijin kau blng mau ambil tindakan kalian bro, Ama kawan ku ini ..jam 12 malam nya ku tanya sama mu, kau lakukan yg kau ucapakan tadi sore dan kau jawab sama ku tdk tau bang dan turut berdukacita kau bilang bro sama ku,” ungkap TD dalam postingannya yang dilihat, Rabu (23/6/2021). 


Dalam akun itu, TD juga mengungkapkan bahwa polisi sudah meringkus pelaku pembunuhan terhadap Marsal Harahap, pada Selasa (22/6/2021) sore. Orang yang ditangkap itu adalah pelaku yang merencanakan menganiaya Marsal sebelum ditemukan tewas.


“Sabtu pagi sdh tak aktif hp mu bro dan akhirnya Selasa sore mau lari kau bro di tangkap,” tulis TD.


“Kejam x perbuatan kalian bro , tdk shrsnya bro ikut dlm perencanaan pembunuhan ini .. terima lah akibat perbuatan mu skrg ya bro… Mara Salem Harahap Alfatlhah 100x,” tuturnya.


TD juga mengungkapkan bahwa pelaku merupakan pekerja di salah satu tempat hiburab malam, yang sebelumnya diberitakan Marsal atas maraknya peredaran narkoba. Pelaku berencana membuat Marsal Harahap cacat. 


“.. td nya mau buat cacat ..ternyata meninggal dunia..jd bingung dan kaget lah … TDK pikir kan panjang untuk bertindak, hanya Karna biar jd posisi jabatan di lokasi kerjaan tersebut,” tutur TD.


TD juga menyampaikan apresiasinya atas penangkapan oleh Polda Sumut bekerjasama dengan Polres Simalungun.


“Alhamdulillah sudah terungkap pembunuhnya, feelingku benar. Tidak sia-sia kerjaku dalam beberapa hari ini terbang sana sini,” tulisnya.


TD juga menyampaikan rasa salut kepada jajaran Polres Simalungun dan Polda Sumatera Utara yang langsung bekerja keras mengungkap kasus tersebut.


“Salut buat tim Polres Simalungun, sat Reskrim. Otw ke Poldasu. Terima kasih bapak komandan yang sudah menjaga kami dan sudah membantu cepatnya kasus ini ditangani. Semua sudah dapat, saya puas saat ini. Terima kasih bapak komandan ku,” tulisnya lagi dengan menambahkan simbol jempol.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama