MEDAN, suarapembaharuan.com - Dalam menekab laju penyebaran Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Medan menargetkan melakukan testing terhadap 23.170 orang/hari.
![]() |
Ilustrasi |
Sekretaris Daerah Pemkot Medan, Wriya Alrahman mengatakan, testing oleh petugas gabungan yang melibatkan TNI, Polri, Satpol Pamong Praja, Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan Kota Medan.
"Kita perkuat testing di setiap pos penyekatan di dalam Kota Medan. Sasaran testing petugas adalah warga yang melanggar protokol kesehatan (Prokes)," ujar Wirya Alrahman di Medan, Rabu (1/9/2021).
Wirya menyampaikan, testing oleh petugas gabungan ini diharapkan dapat menekan laju penularan virus corona di tengah masyarakat. Testing ini dilakukan petugas untuk mengurangi mobilitas masyarakat.
"Oleh karena itu, kita kembali mengingatkan masyarakat supaya menerapkan 5 M yakni, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas warta setempat," katanya.
Menurutnya, Kementerian Kesehatan telah menargetkan testing maupun pelacakan kasus penularan Covid-19 dari semula 4.900 orang per hari menjadi 23.000 orang per hari.
Apabila ada masyarakat terkonfimasi positif Covid-19 dengan gejala ringan, akan dilakukan kebijakan karantina di tempat isolasi terpusat.
"Tapi bila mengalami gejala berat, harus kita rujuk ke rumah sakit. Selanjutnya dilakukan tracing (pelacakan) minimal delapan orang per kasus konfirmasi positif setiap hari," katanya.
Penulis : Arnold Sianturi
Editor : AHS
Posting Komentar