7 Jenazah Korban Bus Masuk Jurang Gunung Lawu Dipulangkan

MAGETAN, suarapembaharuan.com - Sebanyak 7 jenazah korban tewas bus pariwisata PO Semeru Putra Transindo yang celaka masuk jurang di Gunung Lawu, Magetan, Jawa Timur, Ahad siang (4/12/2022), langsung dipulangkan malam harinya.



Ketujuh jenazah, termasuk pengemudi bus, itu dipulangkan setelah melewati proses visum et repertum di Rumah Sakit Umum dr. Sayidiman, Magetan.


"Iya semuanya sudah dilakukan visum, sesuai permintaan pihak kepolisian," kata sumber di rumah sakit setempat.


Sebanyak 7 unit mobil jenazah dilibatkan dalam pengiriman jenazah tersebut. Petugas akan menyerahkan jenazah kepada masing-masing keluarganya.


"Semua mobil jenazah yang mengantarkannya dari rumah sakit. Tudak ada yang dari PMI. Akan diserahkan ke masing-masing keluarganya di Semarang," tutur petugas PMI Magetan. 


Sekira pukul 21.00, satu per satu mobil jenazah itu keluar dari halaman RSU dr. Sayidiman. Semuanya bergerak menuju Semarang, Jawa Tengah, tempat asal para korban. 


Iring-iringan mobil pengantar jenazah itu dikawal mobil kepolisian setempat. Diperkirakan sampai di lokasi penyerahan jenazah sekitar esok dini hari.


Para petugas secara terpencar akan menyerahkan jenazah kepada alamat masing-masing pihak keluarganya antara lain:


1. Sutarjo, 56 tahun, warga Kelurahan Manyaran RT 05/RW 02, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.

2. Witri Suci, 27 tahun, warga Kelurahan Manyaran RT 05/RW 02, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.

3. Kabul, 62 tahun, warga Kelurahan Manyaran RT 05/ RW 02, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang. 

4. Wachid, 58 tahun, warga Kelurahan Manyaran RT 11/ RW 01, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang. 

5. Sukini, 58 tahun, warga Kelurahan Manyaran RT 05/ RW 02, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang. 

6. Sumiati, 60 tahun, warga Kelurahan Manyaran RT05/RW 02, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang. 

7. Mohamad Barliyan, 52 tahun, warga Kampung Pejaringan 152 RT 04/ RW 01, Kecamatan Kemijen, Kota Semarang. (fin)


Kategori : News

Editor     : RAS


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama