Harimau Teror Warga 4 Desa di Tapanuli Selatan

TAPSEL, suarapembaharuan.com - Hewan buas harimau dilaporkan kembali meneror sejumlah warga dari beberapa desa di Kabupaten Tapanuli Selatan.


Ilustrasi

Kehadiran hewan buas ini membuat geger setelah jejak kakinya ditemukan di sejumlah lokasi perkebunan milik masyarakat desa, pada 11 Februari kemarin.


Bhabinkamtibmas Polsek Batangtoru Aiptu Sayaman Siregar menyampaikan, pihaknya mengetahui kejadian itu saat melakukan kegiatan sambang desa di Desa Aek Sabaon.


"Di Desa Aek Sabaon bertemu dengan anggota BKSDAE V Sipirok, Mhd Nazir Siregar bersama empat orang rekannya. Mereka memberitahukan bahwa berdasarkan informasi dari masyarakat ditemukan jejak tapak kaki binatang buas diduga Tapak kaki harimau di kebun masyarakat," katanya, Selasa (14/2/2023).


Disampaikan Aiptu Sayaman Siregar, hasil penelitian Tim BKSDSE tersebut jejak tapak kaki binatang ada ditemukan di Kebun Saba Kobun, Desa Sugi, kemudian di Kebun Saba Huta, Desa Aek Sabaon, dan di Puncak Bangku perbatasan Desa Aek Sabaon dengan Desa Huraba , Kecamtan Angkola Timur, Tapsel.


"Hasil pemeeiksaan dan penelitian Tim BKSDAE, adalah identik dengan Jejak tapak kaki binatang buas diduga harimau," ujarnya.


Kemudian atas temuan tersebut, selanjutnya Tim BKSDAE V Sipirok dengan didampingi Bhabinkamtibmas menghimbau dan menyampaikan kepada Sekdes Aek Sabaon Rizki Harahap dan warga lainnya, sehubungan dengan ditemukan jejak tapak kaki binatang buas yang diduga harimau.


"Bilamana ada Jerat atau perangkap binatang di kebun warga agar dilepaskan guna menghindari terjeratnya harimau yang diduga sedang melintas dari Gunung Lubukraya menuju Gunung Sibual-buali ", tandasnya.


Kategori : News

Editor     : RAS


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama