Jelang Pemilu 2024, Jangan Terpengaruh Berita Hoaks

JEPARA, suarapembaharuan.com – Para partisipan dan masyarakat diminta untuk tidak ikut terpengaruh dan menyebarkan berita hoaks terkait penyelenggaraan Pemilu 2024. Sehingga, tercipta situasi kondusif jelang Pemilu 2024.


Ist

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko, pada rapat pleno rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih sementara (DPS) Pemilu tahun 2024, di Gedung Shima, Rabu (5/4/2023). Menurutnya, diperlukan dukungan semua stakeholder dan masyarakat untuk bersatu menangkal beredarnya berita hoaks.


Terkait tahapan penetapan daftar pemilih, Edy berpesan, agar seluruh tahapan penetapannya dapat dilakukan dengan cermat dan hati-hati. Jangan sampai ada polemik akibat jumlah pemilih.


Dicontohkan, jangan sampai ada orang yang ternyata sudah meninggal, tapi masih masuk dalam daftar pemilih. Hal itu dikhawatirkan bisa jadi ajang berselisih.


“Ini bisa jadi bahan membuat hoaks, yang bahkan bisa menimbulkan amarah,” katanya.


Ketua KPU Kabupaten Jepara Subhan Zuhri menyampaikan, berbekal data awal hasil sinkronisasi daftar penduduk potensial pemilih Pemilu (DP4) Kemendagri dan daftar pemilih pemilu sebelumnya. 


Jumlah pemilih dalam daftar pemilih sementara (DPS) sebanyak 931.482 orang, yang akan dibagi ke 3.488 tempat pemungutan suara (TPS) dan dua TPS khusus di rumah tahanan.


“Maka jumlah total TPS-nya adalah 3490,” katanya.


Kategori : News


Editor     : AAS



Post a Comment

Lebih baru Lebih lama