Program Kemenag Papua, Yan Permenas Mandenas Sebut Pentingnya Pendidikan Keagamaan

JAYAPURA, suarapembaharuan.com - Anggota Komisi VIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas, menekankan pentingnya pendidikan keagamaan dewasa ini.



Hal ini ditekankan Yan Permenas Mandenas sebagai narasumber dalam kegiatan Pemantauan dan Pendampingan Program Pendidikan Islam Tahun 2023 yang diselenggarakan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Papua di Hotel Horison Kota Jayapura, Papua, Sabtu (25/11/2023).


Yan Permenas Mandenas diundang sebagai narasumber dan memberikan materi terkait kebijakan program pendidikan keagamaan. “Ini salah satu momen yang baik bagi saya hadir di kegiatan ini untuk menyampaikan pokok kebijakan secara garis besar dalam mendorong pendidikan agama, termasuk yayasan keagamaan menjadi garda terdepan pendidikan,” kata Yan Permenas Mandenas.


Anggota DPR RI Dapil Papua itu menekankan pentingnya program pendidikan keagamaan sebagai ujung tombak mencerdaskan anak bangsa. Supaya anak-anak bangsa tidak mudah terpengaruh terhadap budaya globalisasi yang berpotensi mengancam kehidupan masyarakat Indonesia. Pentingnya pendidikan keagamaan juga tidak lepas dari peran penting tenaga pendidik dan para guru.


“Para guru di sekolah yayasan agama tidak hanya mengasah kemampuan akademik peserta didik, tapi juga melatih mental dan wawasan kebangsaannya,” ungkap Yan Permenas.


Dikarenakan tujuan akhir dari hal tersebut ialah melahirkan pemimpin bangsa yang cerdas, bukan hanya dikemampuan akademis, tapi juga memiliki wawasan yang luas, memiliki moralitas yang baik serta memiliki etika yang merupakan budaya masyarakat Indonesia yang sudah ditanamkan dari waktu ke waktu.


Kita merupakan masyarakat yang berbudaya, masyarakat yang punya moral, sehingga kita bisa bangun bangsa dengan penuh kebersamaan, saling menghargai satu dengan yang lain sehingga toleransi yang telah berjalan selama ini terus dapat kita jaga dan tumbuh kembangkan,” jelasnya.


Pasalnya menurut Mandenas dengan perkembangan zaman, terdapat ancaman budaya luar yang dapat mempengaruhi budaya masyarakat di Indonesia.


Oleh sebab itu, jikalau pendidikan keagamaan tidak dikedepankan, maka dikhawatirkan nilai-nilai kebudayaan bangsa Indonesia juga dapat ikut tergerus.


Pendidikan agama tambah Mandenas akan memupuk masyarakat Indonesia dari sisi kehidupan sosial budaya yang sudah ada sejak lama. Dengan demikian, menurutnya, hal inilah yang penting untuk terus harus diperhatikan.


Kategori : News


Editor      : AHS

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama