Pelindo 1 Berkolaborasi dan Sinergi untuk Tingkatkan Kinerja

JAKARTA, suarapembaharuan.com - Untuk mengoptimalisasi kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak, Pelindo 1 pun menjalin kerja sama dengan tiga perusahaan yang memiliki bidang usaha berbeda yakni, perusahaan logistik PT Transcon Indonesia, produsen semen PT Semen Indonesia Group (SIG), dan badan usaha pelabuhan PT Asinusa Putra Sekawan. 


Istimewa


“Kolaborasi dan partnership menjadi salah satu strategi Pelindo 1 untuk menjawab tantangan sekaligus untuk terus bertumbuhan," ujar Direktur Utama Pelindo 1 Dani Rusli Utama dalam penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/Mou) antara Pelindo 1 dengan PT Transcon Indonesia, PT Semen Indonesia Group, dan PT Asinusa Putra Sekawan di Jakarta, Senin (22/02/2021).



Dani Rusli Utama mengatakan, dalam memberikan pelayanan, Pelindo 1 ingin melakukan beyond port operation sehingga Pelindo 1 berkolaborasi dengan berbagai pihak baik pemerintah, BUMN, dan swasta untuk mempercepat proses ini. Ke depan kita akan bekerja sama dengan lebih banyak perusahaan di berbagai bidang yang membutuhkan jasa pelabuhan, dengan semangat memberikan value added bagi semua pihak.



Dalam penandatanganan MoU tersebut, Pelindo 1 diwakili oleh Ridwan Sani Siregar disaksikan Direktur Utama Pelindo 1 Dani Rusli Utama, PT Transcon Indonesia diwakili oleh Utami Prasetiawati selaku Direktur, PT Semen Indonesia (Persero) diwakili oleh Tri Abdisatrijo selaku  Direktur Enjiniring & Proyek, dan PT Asinusa Putra Sekawan  diwakili oleh Satrio Mursandhi selaku Direktur Utama.



Dengan PT Transcon Indonesia, Pelindo 1 berkolaborasi dalam solusi logistik yang meliputi pusat logistik berikat, transportasi, pergudangan, manajemen pergudangan, teknologi informasi, dan distribusi barang di pelabuhan-pelabuhan di wilayah kerja Pelindo 1.


Istimewa


Sementara dengan SIG, kerja sama meliputi pemanfaatan produk semen atau non semen dari SIG dalam kegiatan pembangunan atau pengembangan pelabuhan-pelabuhan milik Pelindo 1. Selain itu juga bersinergi dalam kegiatan distribusi, logistik dan bongkar muat produk semen atau non semen dari SIG di pelabuhan-pelabuhan Pelindo 1. 



Adapun dengan PT Asinusa Putra Sekawan, Pelindo 1 akan berkolaborasi dan berbagi peran dalam mengembangkan bisnis pelabuhan serta kegiatan berlabuh jangkar dan alih muat barang dari masing-masing pelabuhan di  wilayah perairan Pulau Nipa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.



Seperti diketahui, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), perusahaan BUMN yang  mengelola jasa kepelabuhanan di Indonesia bagian barat. Pelindo 1 berkantor pusat di Medan dan memiliki wilayah operasi di 4 provinsi yang meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau daratan dan Riau Kepulauan. 



Pelindo 1 juga mengelola 15 cabang pelabuhan, 8 kawasan pelabuhan/ perwakilan dan mengelola 1 (satu) unit usaha yaitu UGK (Unit Usaha Galangan Kapal) serta 5 (lima) Anak Perusahaan, yaitu PT Prima Terminal Petikemas (PTP), PT Prima Multi Terminal (PMT), PT Prima Indonesia Logistik (PIL), PT Prima Pengembangan Kawasan (PPK) dan PT Prima Husada Cipta Medan (PHCM). 


Istimewa


Pelayanan Pelindo 1 meliputi pelayanan kapal, pelayanan barang, pelayanan penumpang dan jasa kepelabuhanan lainnya.  Pelindo I mempunyai lokasi strategis di Selat Malaka, yang merupakan selat tersibuk dalam lalu lintas perdagangan dunia dan saat ini sedang mengembangkan pelabuhan Kuala Tanjung sebagai pelabuhan Hub Port Indonesia bagian barat, serta mempunyai pintu utama eksport CPO ke seluruh dunia, yaitu melalui pelabuhan Belawan dan Dumai.


Saat ini Pelindo 1 dalam upaya meningkatkan produktivitas pelayanan secara terus menerus, telah melakukan inovasi dengan menambahkan peralatan dan perpanjangan fasilitas dermaga, untuk meningkatkan produktivitas yang lebih efektif dan efisien. 



Pengembangan secara kontinu ini juga untuk mendukung suksesnya program pemerintah dalam percepatan pembangunan nasional dan mendukung kebijakan Pemerintah terutama dalam program tol laut untuk memperkuat konektivitas nasional dan menciptakan biaya logistik nasional secara efisien dan efektif serta meningkatkan daya saing nasional.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama