8 Ditemukan Meninggal, Tim Gabungan Masih Cari 5 Korban di Area PLTA Batang Toru

JAKARTA, suarapembaharuan.com - Tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Basarnas, TNI, Polri dan SKPD, sudah menemukan 8 orang dari 13 orang korban yang tertimbun tanah longsor di Desa Muara Hutaraja, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan.


Istimewa

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan, ada sebanyak 5 orang lagi korban tertimbun tanah longsor, pada Kamis (24/4/2021) lalu, yang sampai Selasa (4/5/2021), masih dicari oleh petugas gabungan di area pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Batang Toru tersebut.


"Berdasarkan laporan BPBD Kabupaten Tapsel, masih ada lima orang lainnya yang dinyatakan hilang dan diduga tertimbun material longsoran. Operasi pencarian evakuasi serta pembersihan material longsoran menggunakan alat berat dan peralatan manual lainnya, masih dilakukan," ujar Raditya Jati.


Dalam hal ini, Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga telah hadir melakukan pendampingan posko dan koordinasi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Tapsel terkait pelibatan seluruh sumber daya dari lintas unsur guna penanganan darurat bencana tanah longsor.


Selain itu, Tim TRC BNPB juga memberikan saran dan masukan agar seluruh komponen dapat meningkatkan kesiapsiagaan di wilayah Kabupaten Tapsel, mengingat ada sebanyak 14 wilayah kecamatan dalam lingkup adminsitrasi Tapsel yang masuk dalam kategori rawan bencana banjir dan longsor.


Sementara itu, Bupati Kabupaten Tapsel Dolly Pasaribu memberikan apresiasi kepada Kepala BNPB Letjen TNI Dr. (H.C.) Doni Monardo yang telah mengirimkan tim TRC guna membantu percepatan penanganan bencana tanah longsor.


“Mengucapkan terimakasih dan apresiasi tinggi kepada bapak kepala BNPB karena secara cepat mengirimkan tim untuk mendampingi PDB tanah longsor di Kabupaten Tapsel,” kata Bupati Dolly dalam kutipan tertulis.


Dalam rangka upaya percepatan penanganan tanggap darurat bencana, Bupati Kabupaten Tapsel juga telah menetapkan Status Tanggap Darurat bencana tanah longsor selama 14 hari terhitung mulai tanggal 30 April sampai 13 Mei 2021.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama