JAKARTA, suarapembaharuan.com - Lembaga survei Indikator Politik merilis hasil survei tentang calon presiden (Capres) pengganti Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang dilakukan melalui wawancara telepon pada 13 - 17 April 2021 kemarin.
 |
| Istimewa |
Direktur Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, berdasarkan hasil wawancara dengan responden, menampilkan sejumlah nama calon presiden, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berada pada posisi teratas dengan perolehan 15,7%.
"Ada sebanyak 1.200 responden yang dipilih secara acak sudah diwawancarai. Kita menggunakan metode simple random sampling di 34 provinsi Indonesia. Tingkat kepercayaan survei ini berada pada 95% dengan margin of error penelitian sekitar 2,9%," ujar Burhanuddin, Selasa (4/5/2021).
Menurut Burhanuddin, posisi kedua calon presiden di bawah Ganjar Pranowo dimiliki oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan persentase 14,6%. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berada pada posisi ketiga dengan perolehan 11,1%.
"Untuk tingkat persaingan calon presiden berjalan sangat ketat. Pasalnya, ada perbedaan suara dari setiap calon. Perbedaan suata untuknGanjar dengan Anies dengan Pak Prabowo, bahkan dengan Ridwan Kamil, tidak terlalu signifikan," ungkapnya.
Meski berada pada posisi teratas, suara untuk Ganjar tidak meningkat drastis seperti hasil survei sebelumnya. Hasil survei menunjukkan suara Ganjar menurun dibanding hasil survei pada September 2020 lalu.
"Suara untuk Mas Anies juga kurang stabil. Berbeda dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang sedikit mengalami kenaikan. Sementara suara untuk Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masih naik turun," pungkasnya.
Posting Komentar