Viral Pasien RSUD Pirngadi Medan Diduga Diberi Tabung Oksigen Kosong

MEDAN, suarapembaharuan.com - Beredar video seorang pasien salah satu rumah sakit di Medan, Sumatra Utara diduga diberikan tabung oksigen kosong saat dalam kondisi sesak napas. Peristiwa itu terekam dalam video yang dibuat kerabat pasien yang kemudian diunggah hingga viral di media sosial. 

Suasana di ruangan IGD RSUD Pirngadi Medan

Rekaman video berdurasi 56 detik itu pun cepat menjadi perbincangan di kalangan warganet setelah dibagikan oleh sejumlah akun Instagram yang kerap membagikan informasi peristiwa di Medan.

 

"Mak Mak bangun, tabung kosong ini, tidak ada tekanan," teriak keluarga pasien yang merekam peristiwa tersebut sambil menunjuk ke tabung oksigen yang berada di lantai. Keluarga pasien tersebut kemudian menunjuk seorang perawat sebagai pelaku yang tidak mengganti oksigen pasien. 

Tangkapan layar perawat yang didorong jatuh ditolong rekan kerjanya.

"Ini yang buat ini. Enggak diperiksanya. Buka masker kau. Enggak usah malu kau. Ini nyawa mamak ku, bisa klen ganti," teriak kerabat pasien tersebut.

 

Keluarga pasien tersebut sempat menyerang perawat tersebut hingga jatuh ke lantai dan pingsan. Perawat itu kemudian ditolong sejumlah rekannya. Sedang keluarga pasien itu terus berteriak di ruang rawat pasien.

 

"Kok malah dia yang kalian urusi. Mamak ku ini kalian biarin begitu saja," teriak kerabat korban.

 

Insiden pembiaran pasien itu pun mendapat beragam tanggapan dari warganet. Ada yang membela keluarga korban, namun ada pula yang membela pihak rumah sakit.

 

Seperti ditulis akun @dedysembiring "Langsung bobok dilantai ya.. ilmu2,"

 

"Setelah berbisik tiba2 pingsan, Drama macem apa klian itu," sebut akun @andra_month44.


Sedangkan akun @iqbalmuhammadhasibuan menyebut "cabut aj SK ny, harus ny ad khusus untuk pasien d atas bed, bukan ny pakai tabung, tabung itu hanya untuk rujukan pasien d ambulan bukan untuk d bed pasien, isi ny jga gak banyak hanya bertahan beberapa menit kalau penggunaannya banyak,"

 

Humas RSUD Pirngadi Medan, Edison Peranginangin menyebutkan pasien tersebut berinisial K berusia 59 tahun. Pasien dirawat di rumah sakit milik Pemerintah Kota Medan itu sejak tanggal 19 Mei 2021 dengan diagnosa penyakit Diabetes Melitus dan TB Paru. 

Humas RSUD Pirngadi Medan, Edison Paranginangin.

"Tidak benar ada kelalaian yang dilakukan petugas. Saat itu kondisi pasien memang dalam keadaan darurat dan akan dipindahkan ke ruangan ICU oleh petugas rumah sakit. Namun saat akan dipindah, pasien mengalami sesak kemudian diberikan oksigen, namun nyawanya tidak terselamatkan," kata Edison, Jumat (28/5/2021).

 

Menurut Edison, pihak RSUD Pirngadi Medan juga sudah membuat laporan kepolisian terhadap video viral yang diambil oleh pihak keluarga pasien, karena sudah membuat citra RSUD Pirngadi Medan buruk.

 

"Harapan kita kalau ada kekurangan pelayanan  harusnyakan ke informasi untuk mengadu, jangan langsung menuduh," kata Edison.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama