MAKASSAR, suarapembaharuan.com - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan memastikan terdapat 7.272 calon jemaah haji (Calhaj) dari daerah tersebut yang gagal berangkat ke tanah suci meskipun mereka sudah disuntik vaksin Covid-19. Calon jemaah haji tersebut batal diberangkatkan sesuai keputusan Kemenag No 660 tahun 2021 yang menyebutkan bahwa pelaksanaan ibadah haji dibatalkan tahun ini.
 |
| Istimewa |
Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, Khaeroni mengatakan, vaksinasi sudah dilakukan terhadap semua calon jemaah haji termasuk mereka yang lanjut usia (lansia).
"Kami sudah mempersiapkan semua untuk antisipasi instruksi pelaksanaan ibadah haji di tahun ini," kata Khaeroni di Kota Makassar, Sulsel, Kamis (3/6/2021).
Para calon jemaah haji tetap tidak bisa diberangkatkan sesuai keputusan Kemenag No 660 tahun 2021 yang menyebutkan bahwa pelaksanaan ibadah haji dibatalkan tahun ini. Kebijakan ini diberikan karena Pemerintah Arab Saudi belum memberikan kepastian terkait kuota haji Indonesia, termasuk calon haji dari negara lainnya.
"Saya kira waktunya sudah tidak memungkinkan untuk dipaksakan. Selain itu, keamanan dan kesehatan jamaah haji yang paling utama," ujar dia.
Menurut Khaeroni, keputusan ini juga sudah final setelah disepakati bersama antara Komisi VIII DPR, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Perhubungan.
"Kepada calon jamaah haji, kami harapkan kiranya dapat menerima keputusan ini, memang dirasa pahit, tetapi semoga bisa dimaklumi untuk kebaikan kita bersama," katanya.
Posting Komentar