BPODT Siapkan SDM Warga Sekitar Danau Toba

BALIGE, suarapembaharuan.com - Badan Pelaksana Otorita Danau Toba  (BPODT) yang melakukan pengembangan investasi pengembangan dan pembangunan kawasan destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba turut mendorong dan mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) warga sekitar Danau Toba degan memberikan pelatihan.


Ist

Pengembangan SDM diantaranya, meliputi pelatihan dibeberapa sektor seperti, pelatihan tari tradisional di Desa Sigapitan, pelatihan agrowisata organik, barista, kerajinan tangan, kuliner di 3 desa  di Sigapitan, Pardamean Sibisa dan Motung tahun lalu.


"Kami tidak mau ada anggapan, kami pesta, tetapi hanya meninggalkan sampah bagi warga di daerah ini. Maka kami memberikan pelatihan SDM untuk warga," kata Direktur Jimmy Bernando Panjaitan di Balige, Kamis (20/1/2021). 


Dia menyatakan, pihaknya juga berupaya memberikan pelatihan kepada warga termasuk diantaranya dengan workshop pengembangan ekonomi kreatif berbasis daur ulang dan atraksi seni budaya di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Humbang Hasudutan dan Toba. 


"Kemudian beasiswa kepariwisataan untuk 30 orang utk lulusan SMA A disekitar Danau Toba ke Bali," ungkap Jimmy. 


Menurutnya, disisi lain BPODT saat ini sedang berkomunikasi dengan beberapa calon investor untuk mendorong pengembangan dan pembangunan kawasan destinasi pariwisata super prioritas dikawasan ini.


"Saat ini kami komunikasi dengan investor Cable Car, Botanical Garden. Maka itu bisa jadi nanti Cable Car yang disini itu yang terbesar dan indah di Indonesia. Begitu juga Botanical Garden itu bisa lebih besar dari pada yang ada di Singapura," tuturnya. 


Jimmy menambahkan, misi BPODT terus mengembangkan destinasi pariwisata kawasan Danau Toba berkualitas dan berkesinambungan serta menumbuhkembangkan investasi dikawasan pariwisata Danau Toba. 


"Sebab kami BLUD yang diharuskan mencari pemasukan, sehinga nanti tidak ada lagi menggunajan APBD, justru kami nanti untuk operasionsl dari dana pemasukan sendiri," tukasnya. 


Kategori : News

Editor     : AHS



Post a Comment

Lebih baru Lebih lama