Traveling 3 Hari 2 Malam ke Kuala Lumpur, Cek Rekomendasi Itinerary

JAKARTA, suarapembaharuan.com - Punya rencana liburan tapi tidak begitu punya banyak waktu? Atau pengen banget healing ke tempat-tempat seru tapi jatah cuti udah makin menipis? Mungkin Malaysia bisa jadi pilihan destinasi yang cocok, nih!


Lokasi yang dekat dengan Indonesia, harga tiket pesawat yang affordable banget, dan yang penting juga punya kebudayaan yang nggak begitu beda jauh dengan Indonesia jadi alasan kenapa wisatawan Indonesia suka banget jalan-jalan ke Kuala Lumpur. 



Well, idealnya menjelajah Kuala Lumpur butuh waktu 4 hari kalau pengen puas. Nah, buat kamu yang mungkin waktunya terbatas, cek itinerary 3 hari 2 malam yang bisa kamu coba saat berkunjung ke Kuala Lumpur. 


Hari Pertama (China Town, Batu Caves & Bukit Bintang)


Supaya kamu bisa lebih puas jalan-jalannya, sebaiknya pilih penerbangan pagi dari bandara tujuan, ya. Ini penting supaya kamu bisa lebih punya banyak waktu dan berimprovisasi menghadapi kemungkinan-kemungkinan yang mungkin muncul saat perjalanan.


Sesampainya dari bandara dan check in hotel, kamu bisa menuju Petaling Street atau yang biasa dikenal juga Pecinan atau China Town. Kamu bisa naik Bus Go KL dan menyusuri Pecinan dengan jalan kaki. Di sana banyak yang menjual souvenir, jajanan atau street food dan banyak juga penginapan terjangkau. Kalau pengen nyicil beli oleh-oleh bisa ke sini nih.


Mumpung masih banyak tenaga, setelah dari China Town kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Batu Caves. Kamu bisa menghabiskan waktu agak lama untuk mengagumi keindahan Batu Caves yang sangat terkenal dengan patung emas berukuran besar.


Gunakan kereta yang berangkat dari KL Sentral bisa mengantar kamu ke Batu Caves hanya sekitar 30 menit saja. Kamu bisa kembali ke pusat kota dengan transportasi yang sama.


Setelahnya kamu ke Bukti Bintang untuk mengisi perut atau menjelajah beberapa ikon di pusat kota. Seperti Menara Petronas atau ke Aquaria KLCC. Jangan lupa juga mengabadikan momen di Bukti Bintang Walkaway, deh. 


Nah, Bukit Bintang Walkway adalah jembatan yang menghubungkan antara Kuala Lumpur Convention Center dan Pavillion Mall yang ada di Bukit Bintang.


Hari Kedua (Dataran Merdeka, Perdana Botanical Gardens & Brickfields)


Mulai hari dengan sarapan dan saatnya menjelajahi Dataran Merdeka. Iya, kamu nggak salah dengar namanya Dataran Merdeka. Beneran pakai bahasa Indonesia kan? Dataran Merdeka ini adalah peninggalan dari masa penjajahan Inggris di Malaysia yang kini menjadi tempat yang wisata yang cukup populer.


Kalau bosan dengan suasana kota, kamu bisa mampir ke Perdana Botanical Gardens. Ini tempat yang cocok kalau kamu malas dengan riuhnya ibukota. Beberapa tempat menarik di sekitarnya seperti Beberapa tempat tersebut antara lain adalah National Monument, KL Butterfly Park, dan National Museum bisa kamu kunjungi juga, lho.


Kalau pengen mengisi perut, selanjutnya kamu bisa berkunjung ke Brickfields atau Little India. Kamu bisa menggunakan Bus Go KL atau kereta bandara untuk sampai di sana.


Hari Ketiga (Jamek Mosque, KL Forest Eco Park & Menara KL)


Pengen punya panorama Kuala Lumpur? Cobain datang ke Menara Kuala Lumpur, deh. Menara ini sebenarnya adalah menara komunikasi yang dibangun pada tahun 1995 dengan ketinggian mencapai 420 meter. Kalau pengen perbandingan apple to apple, Menara KL ini mirip kayak Monumen Nasional (Monas) di Jakarta.


Nggak jauh dari Menara Kuala Lumpur, ada KL Forest Eco Park, salah satu hutan lindung tertua di Malaysia. Kamu bisa jalan kaki nih ke tempat ini, lumayan kardio ringan kan? Sebelumnya dikenal dengan nama Bukit Nanas Forest Reserve.


Nah, destinasi terakhir adalah Jamek Mosque atau Masjid Jamek yang adalah masjid tertua di Kuala Lumpur. Masjid ini dibangun pada tahun 1909 dan masih berdiri kokoh lebih dari satu abad, lho. Desain arsitektur Mughal, Islam, dan Moor pada masjid ini memang mengundang decak kagum wisatawan lokal maupun mancanegara. 


Masjid memang boleh dikunjungi oleh wisatawan di luar jam sholat, dan para pengunjung diharuskan untuk menggunakan pakaian yang sopan jika ingin masuk ke dalamnya.


Itu tadi contoh itinerary yang bisa jadi inspirasi buat kamu yang pengen liburan ke Kuala Lumpur. Selanjutnya tinggal disesuaikan sama budget. Mau banyak jalan kaki atau full naik bus. Oh ya pertimbangkan juga budget penginapan untuk penginapan. 


Banyak kok tempat penginapan yang cukup strategis di Kuala Lumpur yang menawarkan harga menarik. Makanya, supaya makin hemat, yuk, terbang pakai 10 Juta Kursi Gratis Terbang ke Luar Negeri dari AirAsia aja!


Catat ya, ini daftar destinasi dan rute penerbangan Kursi Gratis AirAsia. Antara lain Jakarta ke Kuala Lumpur, Bali ke Kuala Lumpur, Medan ke Penang, Surabaya ke Kuala Lumpur, dan Pekanbaru ke Kuala Lumpur.


Kursi Gratis AirAsia bisa kamu dapatkan untuk periode pemesanan 13-19 Maret 2023 dan untuk periode penerbangan 4 September 2023 hingga 13 Agustus 2024. Promo 10 Juta Kursi Gratis hanya berlaku penerbangan ke Luar Negeri, ya!


Serbu 10 Juta Kursi Gratis AirAsia Terbang ke Luar Negeri sekarang juga! Pemesanan Kursi Gratis bisa kamu dapatkan lewat situs airasia.com dan AirAsia Superapp yang bisa kamu download di Apple App Store dan Google Play Store. 


Pesan sekarang dan liburan seru dan menyenangkan dengan budget terjangkau! Cek informasi 10 Juta Kursi Gratis dan harga promo terbang ke luar negeri selengkapnya di website airasia.com atau di AirAsia Superapp. Pesan sekarang! Syarat dan ketentuan berlaku.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama