Salaman Puan dengan Anies, Jubir Darat Timnas AMIN: Sesama Keluarga Pahlawan Indonesia

JAKARTA, suarapembaharuan.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi momen Puan Maharani bersalaman dengan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar usai debat ketiga Pilpres 2024 selesai. Hasto menilai jika itu merupakan hal yang bagus dilakukan oleh tokoh politik.


Foto : Sahat Simatupang (kiri) Dok: Relawan 14.AM. 

"Tentang salamannya Mbak Puan dengan Mas Anies dan Gus Muhaimin itu bagus," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta. Hasto menambahkan, fenomena jabat tangan antara Puan dengan Anies dan Muhaimin diklaim sikap baik yang dilakukan oleh tokoh politik.


Menurut Hasto, hal itu kontras dengan sikap calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto yang tidak mau berjabat tangan dengan Anies usai debat."Salamannya Mbak Puan dengan Mas Anies dan Gus Muhaimin itu bagus. Jadi malah kontras dengan Pak Prabowo yang tidak mau salaman dengan Mas Anies," ujar Hasto.


Juru Bicara Darat Timnas AMIN Sahat Simatupang mengatakan, salaman Anies dan Puan ditengah persaingan pemilihan presiden menunjukkan keduanya mewarisi sifat kakek dan orang tua. Dalam diri Anies dan Puan, ujar Sahat, mengalir darah pahlawan."Tanpa Bung Karno Indonesia tidak merdeka dari tangan penjajah.Tanpa kakek Anies yakni Abdurrahman Baswedan yang merupakan Anggota Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat, Anggota Parlemen, dan Anggota Dewan Konstituante, Indonesia tidak akan mendapatkan pengakuan de jure dan de facto dari Negara Mesir karena itu penting bagi eksistensi kemerdekaan Republik Indonesia." kata Sahat Simatupang, Sabtu(13/1/2024).


Salaman antara Puan Maharani dengan Anies, ujar Sahat menunjukkan saling menghormati tanpa ada yang merasa lebih senior. Sahat mengatakan, ia sependapat dengan Hasto yang mengatakan, salaman Mbak Puan dan Anies malah kontras dengan Prabowo yang tidak mau salaman dengan Anies.


" Karena merasa lebih tua dan lebih senior harus Anies yang datang menyalam Prabowo. Lha yang mau disalam sudah gak kelihatan saat berada di arena debat. Kenapa dengan Gibran Rakabuming yang usianya lebih muda dan sangat junior, Prabowo datang ke Solo bertemu dan bersalaman dengan Gibran.Publik bisa menilai." ujar Sahat.


Kategori : News


Editor      : ARS

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama