BRASILIA, suarapembaharuan.com – Seorang remaja bersenjata pisau mengamuk di sebuah penitipan anak. Akibatnya, tiga bocah dan dua pengasuh meninggal dunia akibat ditikam pelaku.
Akibat serangan brutal itu beberapa
anak lainnya juga mengalami luka dan dirawat di rumah sakit. Insiden mengerikan
tersebut terjadi di Kota Sausades, Negara Bagian, Santa Catarina, selatan
Brazil, pada Selasa (4/5/2021). Pelaku berhasil ditangkap polisi.
Menteri Pendidikan Negara Bagian
Santa Catarina Gisela Hermann, menggambarkan peristiwa itu sebagai “adegan
mengerikan”.
"Tiga anak-anak, seorang guru
perempuan dan asisten pendidikan ikut tewas. Anak-anak lain dirawat di rumah
sakit sebagai akibat serangan tersebut," kata Gisela Hermann.
Seorang anggota dewan sekolah
setempat, Silvia Fernandes dos Santos mengatakan, serangan terjadi sekitar
pukul 10.00 pagi. Remaja itu pun lantas dibawa ke sel tahanan setelah berupaya
bunuh diri setelah ditangkap polisi.
“Dia (pelaku) mencoba bunuh diri,
tetapi gagal. Dia dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dipindahkan. Masyarakat
sangat marah dan ingin main hakim sendiri terhadap pelaku,” kata dos Santos
kepada Reuters via telepon.
Kepolisian Kota Chapec, dekat
Sausades, sedang menyelidiki insiden tersebut, namun tidak dapat langsung
memberikan informasi apapun kepada publik. Departemen Keamanan Masyarakat Santa
Catarina tidak menanggapi permintaan wartawan untuk memberikan komentar.
Posting Komentar