JAKARTA, suarapembaharuan.com – Acara amal Festival Pertengahan Musim Gugur bertema “Bersama Menikmati Bulan, Bersatu dalam Hati” sukses digelar di Bentara Budaya Jakarta Museum, (25/10) baru-baru ini. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kamar Dagang Tiongkok di Indonesia (China Chamber of Commerce in Indonesia) bekerja sama dengan The Habibie Center dan Bentara Budaya Jakarta dari Kelompok Kompas Gramedia.
Dukungan juga datang dari Junior Chamber International (JCI) Femme, Habibie & Ainun Foundation, serta sponsor utama Wanxinda Global Manufacturing Center at Industropolis Batang Special Economic Zone.
Melalui kegiatan pertukaran budaya dan lelang amal, acara ini menjadi jembatan persahabatan dan kerja sama antara masyarakat Tiongkok dan Indonesia. Dana yang terkumpul disalurkan untuk mendukung program bantuan gizi anak-anak JCI, sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap generasi muda yang membutuhkan.
Sejak dibuka, suasana berlangsung meriah. Pengunjung yang hadir secara gratis disuguhkan pasar kerajinan tangan dan lokakarya budaya yang interaktif. Kegiatan seperti melukis dengan kopi, melukis topeng, membuat lentera DIY, kaligrafi Tiongkok–Indonesia, serta seni minum teh gaya Dinasti Song menghadirkan perpaduan budaya yang hangat dan akrab.
Dalam sesi pertunjukan budaya, seniman dari kedua negara tampil memukau dengan kungfu Tiongkok, tarian barongsai, opera wajah berubah (Bian Lian), serta tarian tradisional Indonesia. Kolaborasi lintas budaya ini mendapat sambutan hangat dari para penonton. Tamu asal Tiongkok juga berkesempatan mencoba alat musik gamelan dan meracik jamu tradisional Indonesia, sementara peserta Indonesia antusias menikmati kue bulan, membuat lentera, dan melukis kipas tradisional Tiongkok.
Acara dilanjutkan dengan lelang amal, diawali dengan tarian barongsai dan demonstrasi bela diri Shaolin Indonesia. Sebanyak 25 barang sumbangan dari berbagai pihak seperti lukisan kaligrafi, teh, anggur, kerajinan tangan, voucher hotel, tiket pesawat, hingga boneka seni — dilelang dengan antusiasme tinggi. Hasil lelang berhasil melampaui target dana yang ditetapkan, menandai keberhasilan kegiatan ini sebagai wujud nyata solidaritas sosial.
Sebagai penutup, panitia memberikan sertifikat apresiasi kepada delapan perusahaan sponsor atas kontribusi mereka dalam mempererat hubungan Tiongkok–Indonesia dan mendukung kegiatan sosial.
Delapan sponsor tersebut adalah : Wanxinda Global Manufacturing Center at Industropolis Batang Special Economic Zone, CITIC Seram Energy Limited, Reayou Enterprising Management, Fen Yuan Niaga Indonesia, China Taiping Insurance Indonesia, PT Spark Space Indonesia, PT Aice Ice Cream Jatim Industry, dan PT Chery Motor Indonesia.
Festival amal “Bersama Menikmati Bulan, Bersatu dalam Hati” tidak hanya menjadi pesta budaya, tetapi juga cerminan ketulusan dan solidaritas kemanusiaan. Melalui perpaduan seni dan kegiatan sosial, masyarakat Tiongkok dan Indonesia menyalurkan kasih, memperkuat ikatan persaudaraan lintas budaya, serta meneguhkan komitmen terhadap tanggung jawab sosial bersama.
Keberhasilan acara ini memperdalam saling pengertian dan kerja sama antara kedua bangsa, sekaligus menjadi fondasi kuat bagi pertukaran dan kolaborasi di masa depan.
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar